Tak perlu bersiap-siap mengernyitkan kening, kita hanya akan membahas ringan tentang filosofi hidup singkat Einstein.
Tidak ada Fisika, nuklir, atau hal-hal jenius lainnya. Hanya hal
kecil tapi sering terlupakan, padahal berpengaruh besar terhadap kehidupan
kita. Apa saja nasehat bijak Einstein? Yuk kita lihat.
1. Buntuti Terus Rasa Ingin Tahu Anda
“Saya bukan memiliki bakat khusus. Hanya selalu menikmati rasa
ingin tahu saja.”
Membaca kutipan Einstein di atas membuat kita bertanya-tanya.
Seperti apa rasa ingin tahu itu? Saya selalu bertanya-tanya mengapa ada orang
sukses, sementara banyak lainnya gagal?
Karena itu banyak-banyaklah menghabiskan banyak waktu membaca
banyak bahan. Mencari tahu koneksi berbagai hal terhadap kata ‘sukses’.
Mengejar jawaban rasa ingin tahu Anda adalah kunci rahasia kesukesan.
2. Tekun itu Tak Ternilai
“Saya bukannya pintar, boleh dikatakan hanya bertahan lebih lama
menghadapi masalah.”
Bayangkan seekor kura-kura
di tengah rimba gunung, sementara dia
ingin menuju pantai. Atau, apakah Anda setekun tunas mangga terus-menerus
bertumbuh, berkembang sehingga akhirnya berbuah?
Ada ungkapan bagus yang popular di kalangan pegawai pos, ‘Selembar
prangko menjadi bernilai hanya karena ketika dia menempel pada surat hingga
mengantarnya sampai ke tujuan’. Jadilah seperti prangko, selesaikan apa yang
sudah Anda mulai.
3. Fokus pada saat ini.
“Seorang pria yang bisa menyetir dengan aman sementara mencium
gadis cantik, sebenarnya tidak memberi penghargaan yang layak untuk ciumannya
itu.”
Einstein kok ngomongin tentang ciuman ya? Ah, itu kan hanya
istilah saja, Tapi saya ingin cerita tentang kejadian ketika sesorang menjaga
kebun duren di kebun.
Begitu banyak kera seperti menunggu si penjaga lengah dan menyikat
durian ranum di atas pohon. Kemudian seorang lainnya berkata, bahwa Anda tak
akan bisa menembak dua kera sekaligus.
Pengertian yang bisa disimpulkan atas kata-kata tersebut adalah,
‘Seseorang bisa melakukan banyak hal, tapi bukan semua hal sekaligus’.
Belajar untuk ‘berada di sini, saat ini’, berikan perhatian kepada
apa yang sedang Anda kerjakan. Energi terfokus adalah sumber kekuatan. Itulah
perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan.
4. Imaginasi adalah kekuatan
“Imaginasi adalah segalanya. Imaginasi adalah penarik masa depan.
Imaginasi lebih penting daripada pengetahuan.”
Ungkapan Einstein ini sangat terkenal. Apakah Anda berimajinasi
setiap hari? Imaginasi lebih penting dari pengetahuan!
Imaginasi memainkan satu babak awal dalam pentas hidup masa depan
Anda. Lagi, kata Einstein, “Tanda kejeneniusan sesungguhnya bukanlah
pengetahuan melainkan imaginasi.”
Sekali lagi, apakah Anda sudah melatih otot-otot imaginasi Anda
setiap hari? Jangan biarkan otot-otot itu menjadi kurus dan sakit-sakitan.
Hidup tanpa imajinasi seperti mengikuti aliran sungai, pasrah
mengikuti apapun kemauan dan ke mana arahnya. Tak memiliki kuasa atas apapun
terhadap pilihan ataupun keinginan. Menyedihkan.
5. Buat Kesalahan
“Seseorang yang tidak pernah membuat kesalahan sebenarnya tak
pernah mencoba sesuatu yang baru.”
Einstein tak pernah takut dengan kesalahan. Tak perlu alergi
dengan kesalahan. Catat baik-baik, KESALAHAN bukan KEGAGALAN.
Dua hal tadi berbeda. Kesalahan-kesalahan dapat membantu Anda
menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih cerdas, jika Anda menggunakannya dengan
tepat tentunya.
Carilah sesuatu berbau baru (something new) dari kesalahan Anda.
Seperti sudah dibilang sebelumnya, jika ingin sukses, belajar lebih banyak dari
kesalahan Anda.
6. Hidup pada saat ini
“Saya tak pernah memikirkan masa depan–itu akan datang sesaat
lagi.”
Satu-satunya jalan agar hidup Anda baik dimasa depan adalah hidup
dengan baik pada saat sekarang. Ah, lagi-lagi nasehat bijak untuk menyikapi
waktu dengan tepat oleh pakar fisika quantum Einstein.
Sangat tak mungkin mengubah kemarin karena sudah terjadi. Yang
bisa Anda lakukan sekarang adalah mengubah cara pandang Anda saat ini tentang
kemarin agar menjadi lebih baik.
Anda juga tidak bisa mengubah besok menjadi lebih baik, kecuali
jika Anda melakukan yang terbaik pada saat ini. Masalahnya hanya tentang waktu,
dan waktu tidak pernah ke mana-mana kok.
7. Hargai diri Anda
“Berusahalah dengan keras bukan untuk menjadi sukses, tapi untuk
menjadi lebih berharga.”
Tak perlu lah banting tulang untuk menjadi lebih sukes. Luangkan
waktu Anda untuk menaikkan nilai diri Anda.
Jika Anda memang bernilai, sukses akan datang menghampiri Anda.
Apakah Einstein bekerja lebih keras untuk sukses? Mungkin dia hanya terus
menerus berinvestasi untuk meningkatkan nilai dirinya. Sukses datang sendiri
kepadanya.
Kenali bakat dan berkah karunia-Nya kepada Anda. Belajarlah
mengasah mereka menjadi lebih tajam, gunakan untuk memberi manfaat
sebanyak-banyaknyak kepada orang lain.
Bekerjalah untuk menjadi bernilai, sukses akan mengejar Anda.
Apakah berlian harganya sama dengan kerikil? Anda punya jawabannya. Keduanya
mengalami tekanan berbeda sehingga membedakan nilainya.
8. Jangan mengharapkan Hasil Berbeda
“Kegilaan: adalah melakukan sesuatu dengan cara sama
berulang-ulang dan mengharapkan hasil berbeda.”
Nasehat
bijak Enstein di atas adalah favorit saya. Anda jangan mengharapkan hasil
menjadi lebih baik jika Anda masih bertahan dengan cara yang Anda pakai
sekarang.
Dengan
ungkapan lain, Anda mimpi mengharapkan otot bisep Anda menjadi lebih ‘seksi’
jika masih mengangkat barbel ringan terus menerus.
Jika
ingin hidup Anda berubah, Anda harus berubah. Mengubah cara pikir, cara pandang
dan cara melakukan sesuatu.
Ketika
Anda mengubah pikiran Anda, mengubah sudut pandang Anda, mengubah tindakan
Anda, hidup Anda akan berubah dengan sendirinya.
Bayangkan
hal berikut: Ada seorang gadis manis tepat di depanmu. Bandingkan kedua aksi
berikut. Pertama, kamu senyum tulus, reaksi si gadis adalah membalas senyummu.
Kedua, kamu melotot padanya, bisa ditebak apa reaksi si gadis?
9.
Pengetahuan terasah melalui Pengalaman
“Informasi
bukanlah pengetahuan. Satu-satunya sumber pengetahuan adalah pengalaman.”
Pengetahuan
itu berasal dari pengalaman. Anda bisa mendiskusikan sebuah proyek, tapi
diskusi itu hanya akan memberi Anda informasi.
Anda
harus melakukan proyek tersebut untuk ‘tahu’ apakah proyek tersebut berjalan
dengan benar atau tidak.
Anda
harus melakukannya untuk mengatasi munculnya masalah-masalah ditengah proyek
berjalan. Itu membuat Anda memiliki pengalaman baru dan bermanfaat.
Apa
pesan Einstein? Carilah pengalaman! Jangan habiskan waktumu nonton sinetron
cinta sementara dirimu setengah mati menginginkan pacar, misalnya. Keluar dari
duniamu sekarang dan pengalaman tak ternilai menunggumu di luar sana.
10. Pahami Aturan Main, Lalu Bermainlah Lebih Baik
“Anda
harus memahami aturan permainan. Kemudian Anda harus bermain lebih baik
daripada pemain lain.”
Bagi
Einstein, dia cukup memahami aturan-aturan dasar Fisika lalu berpikir dan
bekerja lebih baik dibanding fisikawan lainnya. Sederhananya, Anda cukup
melakukan dua hal saja.
Pertama,
yang harus Anda lakukan adalah memahami ‘peraturan’ bagaimana cara Anda
melakukannya.
Kedua,
lakukan pekerjaan tersebut lebih baik dibanding orang lain. Jika Anda mampu
melakukan dua hal ini dengan baik, sukses pasti masuk ke kantong Anda
semoga
bermanfaat....
0 comments:
Post a Comment